Bismillah...
Masya Allah Laa Quwata illah Billah
Alhamdulillah, Allah masih memberikan izin kepada diri ini untuk belajar lagi. Mengikuti sebuah kulzoom yang diselenggarakan oleh Eryzhu, dalam sebuah acara yaitu "Sekolah istri".
Ketika kita bertanya "kenapa sih banyak sekali kelas-kelas parenting dan sejenis nya yang lebih banyak diperuntukkan untuk ibu-ibu? Bukan untuk bapak-bapak?".
Sadar atau tidak sadar, kita sebagai wanita telah Allah berikan sebuah anugerah yaitu 20.000 kata setiap harinya. Sehingga kita punya banyak kosa kata yang akan disampaikan baik dengan tulisan, lisan ataupun ekspresi baik kepada pasangan, putra dan putri, ataupun kepada orang lain.
Kita sebagai seorang ibu punya tugas sebagai sekolah pertama untuk putra dan putri kita. Maka kita harus punya ilmu. Kita sebagai seorang istri sebagai tempat sandaran hati yang menyejukkan bagi suami. Maka kita juga harus punya ilmu. Sebab itu teruslah belajar Wahai para ibu.
Dalam berkomunikasi itu tentu ada ilmu nya. Baik memahami lawan bicara, memahami tempat yang tepat, memahami teknik bicara juga tentunya.
Alhamdulillah, pada hari pertama bisa belajar pada 3 orang nara sumber yang luar biasa akan keilmuan nya. Ada dr. Aisha Dahlan, mbak Oki (OSD) dan ust Darlis Fajar.
Dr. Aisha Dahlan banyak menjelaskan kepada para istri untuk memahami tentang fisiologis wanita yang membedakan dengan pria.
- Memahami
- Action
- Menenangkan
- Memuji dan membesarkan hati suami
9 ucapan / perkataan dalam Al Qur'an
- Qaulan Ma'rufa (Perkataan yang baik)
- Qaulan Sadidan (Perkataan yang tegas dan benar)
- Qaulan Layyinan (perkataan yang lemah lembut)
- Qaulan Maisuran (perkataan yang pantas)
- Qaulan Baligha (perkataan yang membekas pada jiwa)
- Qaulan Karima (perkataan yang mulia)
- Qaulan Tsaqilan (perkataan yang penuh makna)
- Ahsanu Qaulan (perkataan yang terbaik)
- Qaulan 'Adzima (perkataan yang mengandung dosa besar).
- Jangan melupakan sebab
- Kapan waktu yang tepat
- Bagaimana cara berbicara yang tepat
- Berapa banyak yang harus dibicarakan
- Setiap perkataan ada tempatnya
- Baca Ta'awud
- Diam atur napas
- Ubah posisi (berdiri - duduk - berbaring)
- Ambil air wudhu
- Ingat "jangan marah bagimu surga".
- Keluarga yang semuanya masuk neraka (suami dan istri). Dijelaskan dalam QS Al Lahab.
- Keluarga yang setengahnya masuk neraka dan setengahnya masuk surga. Contoh: Keluarga nabi Luth dan nabi Nuh yang istri nya menolak seruan suami nya. Keluarga Firaun, dimana Asiyah (istri Firaun, ibu angkat nabi Musa) sebagai salah satu penghulu surga.
- Keluarga yang semuanya masuk surga. Contoh keluarga nabi Ibrahim, nabi Muhammad dan nabi-nabi yang lain.