Monday, November 15, 2021

Menyiapkan generasi Sholih

 Bismillah...

Alhamdulillah hari ini, bisa belajar lagi dengan menyimak kajian ust Rifki Ja'far Thalib dengan tema kajian "Menyiapkan Generasi Sholih untuk masa depan yang lebih baik".

Sebagaimana kita ketahui, Apabila manusia meninggal dunia, semua amal ibadahnya akan terputus kecuali 3 perkara. Yaitu "Sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak sholih yang mendoakan kedua orang tuanya."

Sedekah jariyah, tidak hanya berupa tanah atau bangunan waqaf. Termasuk ketika kita memberikan Sedekah untuk pembelian peralatan misal sound sistem, yang akan digunakan oleh masjid untuk adzan, kajian, tilawa Qur'an, dll. In sya Allah, pahalanya akan terus mengalir.

Ilmu yang bermanfaat ini tidak hanya untuk ilmu agama saja, namun termasuk ilmu umum.  Misal : ada ibu-ibu yang cerita kalau suami nya terkena PHK, lalu kita mengajari ibu tersebut untuk membuat kue dan cara pemasarannya. Ketika ibu tersebut mampu menjaga perekonomian keluarga karena lewat ilmu yang telah kita ajarkan, itu juga termasuk ilmu yang bermanfaat.

Anak sholih yang mendoakan kedua orang tuanya. Anak itu termasuk amalan dari orang tua. Manusia tidak akan mendapatkan sesuatu kecuali dari apa yang dia usahakan. Sehingga anak itu termasuk Aset orang tua. Anak adalah investasi akhirat orang tua.

Lalu bagaimana cara untuk menjadikan anak-anak sebagai aset:

  • Nikah, cari calon pasangan yang baik dan diri kita juga harus baik.
Qurrota A'yun, dijadikan indah untukku 3 perkara dari dunia ini. (Minyak wangi, wanita dan kecintaan dalam hati terhadap sholat).

Ketika kita ingin menjadikan anak-anak kita sholih, maka jadikan keluarga kita Qurrota A'yun, di mulai dari rumah. Bikin betah di rumah pasangan kita dan anak-anak. 

اَلرِّجَا لُ قَوَّا مُوْنَ عَلَى النِّسَآءِ بِمَا فَضَّلَ اللّٰهُ بَعْضَهُمْ عَلٰى بَعْضٍ وَّبِمَاۤ اَنْفَقُوْا مِنْ اَمْوَا لِهِمْ ۗ فَا لصّٰلِحٰتُ قٰنِتٰتٌ حٰفِظٰتٌ لِّلْغَيْبِ بِمَا حَفِظَ اللّٰهُ ۗ وَا لّٰتِيْ تَخَا فُوْنَ نُشُوْزَهُنَّ فَعِظُوْهُنَّ وَاهْجُرُوْهُنَّ فِى الْمَضَا جِعِ وَا ضْرِبُوْهُنَّ ۚ فَاِ نْ اَطَعْنَكُمْ فَلَا تَبْغُوْا عَلَيْهِنَّ سَبِيْلًا ۗ اِنَّ اللّٰهَ كَا نَ عَلِيًّا كَبِيْرًا

"Laki-laki (suami) itu pelindung bagi perempuan (istri), karena Allah telah melebihkan sebagian mereka (laki-laki) atas sebagian yang lain (perempuan), dan karena mereka (laki-laki) telah memberikan nafkah dari hartanya. Maka perempuan-perempuan yang saleh, adalah mereka yang taat (kepada Allah) dan menjaga diri ketika (suaminya) tidak ada, karena Allah telah menjaga (mereka). Perempuan-perempuan yang kamu khawatirkan akan nusyuz, hendaklah kamu beri nasihat kepada mereka, tinggalkanlah mereka di tempat tidur (pisah ranjang), dan (kalau perlu) pukullah mereka. Tetapi jika mereka menaatimu, maka janganlah kamu mencari-cari alasan untuk menyusahkannya. Sungguh, Allah Maha Tinggi, Maha Besar."

(QS. An-Nisa' 4: Ayat 34)



Laki-laki Sholih harus Qawam (lurus) untuk membimbing keluarganya. Laki-laki itu kuat, tidak boleh males, tidak boleh baperan, menafkahi keluarganya.

Laki-laki yang sholih akan membuat istrinya patuh terhadapnya, sebab itu "istri adalah cerminan suami".

Perempuan sholihah: 

  1. Harus rajin ibadah
  2. Tunduk dan patuh kepada Allah dan suami. Bagaimana anak bisa menjadi sholih/sholihah jika ibunya tidak patuh pada ayahnya.
  3. Istri juga harus Pandai menjaga sikap,  menjaga kehormatan suami.
Ada sebuah kisah, seorang ibu-ibu yang berprofesi sebagai tukang sayur dan tidak lulus SD, sedangkan suaminya sudah meninggal sejak anaknya masih bayi. Memiliki anak-anak yang sukses. Ternyata si ibu tersebut memiliki 2 amalan yang konsisten dikerjakan.  Yaitu "Sholat tahajud dan puasa senin kamis".

Bagaimana cara mengetahui bahwa calon pasangan itu baik sifat dan sikapnya (wanita sholihah).
  • Lihat bagaimana orang tuanya. Bagaimana ayah ibunya karena "buah jatuh tidak jauh dari pohonnya".
  • Lihat pergaulannya. Seseorang itu agamanya tergantung teman dekatnya.
  • Ta'aruf, datang dan tanya ke keluarganya, saudaranya atau temannya untuk mengetahui bagaimana sifat atau sikap calon pasangan. 
  • Sholat istikhara.
  • Doa dan Tawakal.
Semoga Allah mudahkan kita semua, agar putra putri kita menjadi generasi yang sholih/sholihah. Karena anak adalah amanah yang Allah berikan pada kita dan nantinya kita akan dimintai pertanggungjawaban atasnya. Perbaiki diri kita, in Sya Allah... Allah akan memberikan kemudahan pada kita dalam membimbing putra putri kita, untuk sama-sama berjuang melangkah ke surga.



Love from Qatar 
Arlini Prawesti 

No comments:

Post a Comment

Musabaqah virtual 2

 Bismillah... Alhamdulillah pada hari sabtu yang lalu, bertepatan dengan tanggal 5 Maret 2022, wilayah Mesaieed dan wakra telah melaksanakan...